Kamis, 06 Agustus 2015

Dino 40 jawa

Dino 40

1.RABU PON - KAMIS WAGE - JUMAT KLIWON

2.KAMIS WAGE - JUMAT KLIWON - SABTU LEGI

3.JUMAT PAHING - SABTU PON - MINGGU WAGE

4.SABTU KLIWON - MINGGU LEGI - SENIN PAHING

5 SELASA KLIWON - RABU LEGI - KAMIS PAHING

PERHITUNGAN HARI

MINGGU = 5
SENIN = 4
SELASA = 3
RABU = 7
KAMIS = 8
JUMAT = 6
SABTU = 9-

PON = 7
WAGE = 4
KLIWON = 8
LEGI = 5
PAHING = 9

Semoga bermanfaat

Rabu, 05 Agustus 2015

Persaudaraan setia hati terate

SEJARAH KI NGABEHI SOERODIWIRDJO

(Pencipta Aliran Setia Hati)Ki Ngabehi Soerodwirdjo/ Masdan lahir pada hari Sabtu Pahing 1869, beliau adalah keturunan dari bupati Gresik. Ayahnya bernama Ki Ngabehi Soeromiharjo adalah manteri cacar Ngimbang-Lamongan yang memiliki 5 putera, yaitu: Ki Ngabehi Soerodwirjo(Masdan), Noto/Gunari (di Surabaya), Adi/ Soeradi (di Aceh), Wongsoharjo (di Madiun), Kartodiwirjo (di Jombang). Saudara laki2 dari ayahnya R.A.A Koesomodinoto menjabat sebagai bupati Kediri. Seluruh keluarga ini adalah keturunan dari Batoro Katong dari Ponorogo (Putra Prabu Brawijaya Majapahit).Pada tahun 1883 beliau lulus sekolah rakyat 5 tahun, selanjutnya ikut saudara ayahnya Ki Ngabehi Soeromiprojo yang menjabat sebagai Wedono Wonokromo kemudian pindah sebagaiWedono Sedayu-Lawas Surabaya. Saat berumur 15 tahun beliau magang menjadi juru tulis Op Het Kantoor Van De Controleur Van Jombang, disana sambil belajar mengaji beliau juga belajar pencak silat yang merupakan dasar dari kegemaranya untuk memperdalam pencak silat di kemudian hari.Pada tahun 1885 beliau magang di kantor Kontroleur Bandung, dari sini beliau belajar pencak silat kepada pendekar2 periangan/pasundan sehingga didapatlah jurus2 seperti: Cimande, Cikalong, Cipetir, Cibaduyut, Cilamaya, Ciampas, Sumedangan.Pada usia 17 tahun (1886) beliau pindah ke Batavia/ Jakarta, dan memanfaatkan untuk memperdalam pencak silat hingga menguasai jurus2: Betawen, Kwitang, Monyetan, Permainan toya (stok spel).Pada 1887 beliau ikut kontrolir belanda ke Bengkulu, disana beliau belajar gerakan2 mirip jurus2 dari Jawa barat. Pertengahan tahunnya ikut kontroler belanda ke Padang, dan bekerja tetap pada bidang yang sama. Didaerah Padang hulu dan hilir beliau mempelajari gerakan2 yang berbeda dari pencak Jawa. Selanjutnya beliau berguru kepada Datuk Raja Betuah seorang pendekar dan guru kebatinan dari kampung Alai, Pauh, kota Padang. Pendekar ini adalah guru yang pertama kali di Sumatera Barat. Datuk Raja Betuah mempunyai kakak bernama Datuk Panghulu dan adiknya bernama Datuk Batua yang ketiganya merupakan pendekar termasyur dan dihormati masyarakat.Pada usia 28 tahun beliau jatuh cinta kepada seorang gadis padang, puteri seorang guru ilmu kebatinan yang berdasar islam (tasawuf).Untuk mempersunting gadis ini beliau harus memenuhi bebana, dengan menjawab pertanyaan dari sang gadis pujaan yang berbunyi"SIAPAKAH MASDAN INI" dan"SIAPAKAH SAYA INI". Karena tidak bisa menjawab pertanyaan itu dengan pikiranya sendiri maka beliau berguru kepada seorang ahli kebatinan bernama Nyoman Ida Gempol yaitu seorang punggawa besar kerajaan bali yang dibuang belanda ke padang. Ia dikenal dengan nama Raja Kenanga Mangga Tengah (bandingkan dengan nama desa Winongo-Madiun-Tengah-Madya). Dari sini Ki Ngabehi mendapat falsafahTAT TWAM ASI(ia adalah aku).Kemudian pada tahun yang sama beliau belajar pencak silat selama 10 tahun kepada pendekar Datuk Raja Batuah dan mendapat tambahan jurus2 dr daerah padang, antara lain: Bungus (uit de haven van teluk bayur), Fort de Kock, Alang-lawas, Lintau, Alang, Simpai, Sterlak. Sebagai tanda lulus beliau mempersembahkan pisungsun berupa pakaian hitam komplit.Selanjutnya ilmu yang diperoleh dari Nyoman Ida Gempol disatukan dengan pencak silat serta ilmu kebatinan yang diperoleh dari Datuk Raja Batuah sehingga menjadi aliran pencak silat baru yang nantinya oleh Ki Ngabehi Soerodiwirjo dinamakanSETIA HATI.Akhirnya bebana yang diminta gadis pujaan beliau dapat dijawab dengan ilmu dr setia hati diatas dan gadis itu menjadi istri beliau, tetapi dari perkawinan ini belum mempunyai keturunan.Pada usia 29 tahun beliau bersama istrinya pergi ke Aceh dan bertemu adiknya yang bernama Soeradi yang menjabat sebagai kontrolir DKA di LhoukSeumawe, didaerah ini beliau mendapat jurus kucingan dan permainan binja. Pada tahun tersebut guru besar beliau Raja Kenanga Mangga Tengah diizinkan pulang ke bali. Ilmu beliau dapat dinikmati saudara2 SH dengan motto"GERAK LAHIR LULUH DENGAN GERAK BATIN" "GERAK BATIN TERCERMIN OLEH GERAK LAHIR".Tahun 1900 Ki Ngabehi kembali ke betawi bersama istrinya dan beliau bekerja sebagai masinis stoom wals. Kemudian beliau bercerai, dimana ibu Soerodoworjo pulang ke padang dan beliau ke bandung.Tahun 1903 KiNgabehi kembali ke Surabaya dan menjabat sebagai polisi dienar hingga mencapai pangkat sersan mayor. Di Surabayabeliau terkenal dengan keberanianya menumpas kejahatan, kemudian beliau pindahke ujung dimana sering terjadi keributan antara beliau dengan pelaut2 asing.Pada tahun ini beliau mendirikan persaudaraanSEDULUR TUNGGAL KECER-LANGEN MARDI HARDJO(Djojo Gendilo)pd Jum'at legi 10 Suro 1323 H.Pada tahun 1905 untuk kedua kalinya beliau melangsungkan pernikahan yaitu dengan ibu Sarijati yang saat itu berusia 17 tahun, dari pernikahan ini mendapatkan 3 orang putra dan 2 orang putri dimana semuanya meninggal sewaktu masih kecil.Beliau berhenti dari polisi Dienar (1912) bersamaan dengan meluapnya rasa kebangsaan Indonesia yang dimulai sejak tahun 1908. Beliau kemudian pergi ke Tegal ikut seorang paman dari almarhum saudara Apu Suryawinata yang menjabat sebagai Opzichter Irrigatie.Tahun 1914 beliau kembali ke Surabaya dan bekerja pd DKA Surabaya, selanjutnya pindah ke Madiun di Magazijn DKA dan menetap di desa Winongo, Madiun.PersaudaraanDJOJOGENDILO CIPTO MULJOdiganti nama menjadi Persaudaraan "Setia Hati"Madiun pada tahun 1917. Tahun 1933 beliau pensiun dari jabatanya dan menetap di desa Winongo, Madiun.Tahun 1944 beliau jatuh sakit dan akhirnya wafat pada hari jum'at legi 10 Nov 1944 jam 14.00 (bulan Selo tanggal 24 tahun 1364 H) di rumah kediaman beliau di Winongo, dan di makamkan di pasarean Winongo degnan Kijingbatu nisan granik dan dikelilingi bunga melati.Pesan beliau sebelum wafat :1.Jika saya sudah berpulang keRahmatullah supaya saudara2 SH tetap bersatu hati, tetap rukun lahir batin;2.Jika saya meninggal dunia harap saudara2 SH memberi maaf kepada saya dengan tulus ikhlas;3.Saya titip ibunda Nyi Soerodiwirjo selama masih hidup di dunia fana ini;4.Al-Qur'an Surat Yasin ayat 1 & 58.A

Selasa, 04 Agustus 2015

Mengenal ilmu ajian jawa

AJI TINGGENGAN

INGSUN AMETIK AJIKU SI JAMUR DIPO,TUWUH PENDAK KETIGO,ENGGONE KAYUTUNGGAK TANGGENG,KERSANING ALLAH,SAKABEHING MUNGSUH DHELOG-DHELOGKAMITENGGENGE.

KETERANGAN:barang siapa yang mengamalkan aji tinggengan ini,maka ia akan memilikikesaktian luar biasa,orang yang berhadapan dengan lawan yang mempunyaiajian ini maka bisa lumpuh,tidak berdaya sama sekali,terpakutidakdapat bergerak,karena dia melihat seakan-akan ada bayangan yangmenyeramka...

AJI SENGORO MACAN

ONO KEDAWANG MIBER ING TAWANG AWANG-AWANG,MACAN SEWU INGMRIPATKU,MACAN PUTIH ING DADAKU,GELAP NGAMPAR SUARAKU,GURGO MENDAKKOLO,MENDAK TEKO,KADEP TEKO WEDI TEKO ASIH MUNGSUHKU,KODENG MANDEKMANUT SAK KAREPKU,SONGKO KERSANING ALLAH.

Aji sengoro macan ini dulu saya dapatkan di daerah banyuwangi-jatim,ilmu ini ilmu andalan para jawara tempo dulu,karena hanyasekali gertakan,akan mengetarkan hati lawan,bisa laripontang-pantingkarena seolah melihat ada bayangan harimau,,wibawa tingkat tinggi,dimanapun anda,akan slalu di seganni orang

AJI KYAI LIUNG GHAIB

Dengan mengamalkan ajian ini kita mampu menaklukan makhluk halus dan kebuasan hewan....Sebut saja sumber berita ini dengan nama paman Hadi. Sekarang usianya sudah menginjak setengah abad lebih. Hidupnya sangat sederhana dan jauh dari kehidupan duniawi. Ketikamasih muda ia suka sekali mengembara ke hutan, gunung dan berguru kepada orang-orang pintar. Entah sudah berapa hutan dan gunung angker yang ia tundukkan.Paman Hadi memang seorang petualang, seperti layaknya pendekar-pendekar di masa lalu. Bagaimana ia selamat masuk ke hutan dan gunung yang angker baik dari gangguan makhluk halus maupun roh-roh jahat? Menurutnya semua ini adalah karena suatu ilmu Kedigjayaan yang diamalkannya. Ilmu ini merupakan peninggalan nenek moyang pada abad ke-7, tepatnya zaman kerajaan Kalingga yang pada waktu itu rajanya dipimpin oleh seorang ratu yang adil bernama Ratu Sima. Sang Ratu mendapatkan ilmu itu dari seorang pertapa sakti pada zamannya.Bagaimana dengan Paman Hadi? Ketika masih muda Paman Hadi mendapatkan ilmu tersebut dari seorang kakek yang bernama kakek Asma yang tinggal di desa Adisara, sebuah desa di kabupatenBanyumas, Jawa Tengah. Menurut pengakuannya, sekarang kakek Asma telah meninggal dunia.Bersumber dari Paman Hadi, rubrikKedigjayaan kali ini akan memaparkan Aji Kyai Liung Ghaib. Paman Hadi sendiri sudah membuktikan keampuhan aji tersebut. Menurutnya, ketika ia mengembara ke gunung Slamet di Jawa Tengah semua hewan buas yang menghadang atau berada di hadapannya seolah-olah tidak tahu bahwa ada manusia yang tengah lewat. Harimau, ular besar dan kera yang jumlahnya banyak sekali yang ia temui, ketika bertemu dengannya hanya diam saja. Bahkan ia pernah kesasar ke pasar makhluk halus penghuni hutan gunung Slamet. Aneh, tak satupun dari makhluk tersebut yang melihatnya.Kisah lain berkaitan dengan kehebatan Aji Kyai Liung Ghaib dipaparkan pula oleh paman Hadi. Menurutnya, pada waktu ia ikut bertempur melawan Belanda, tak seorang pun dari sekian banyak serdadu Belanda yang tahu akan kehadirannya. Padahal ia sudah ada di dekat orang-orang Belanda itu.Menurut Paman Hadi mantra aji Kyai Liung Ghaib ini termasuk langka dan ampuh. Dan jika dibaca ketika akan ada bahaya atau masuk ke hutan besar yang terdapat hewan buas, jin dan setan, maka meraka tidak akan ada yang berani mengganggu.

Berikut ini kami sajikan mantra Aji Kyai Liung Ghaib:"

Bismilahirrohmanirrohiim

Niat ingsun matak ajiku Kyai Liung Ghaib,Awang-awang uwung-uwung,Sadurunge bumi langit durung ana,Lungguhku pinuju sawung,Panguwasane sepi ing awakku,Rame ing kona-kono,Ya ingsun kang kalimputan dening dzate Gusti Allah,Sakabehing niyat ala tan tumama,Amiin.

"Syarat-syarat lelaku untuk aji ini adalah sebagai berikut:- Harus berperilaku jujur dan suci.- Puasa mutih selama 7 hari diakhiri dengan pati geni sehari semalam tidak makan dan minum.- Selama puasa mantra dibaca 7 kali setiap malamnya.- Mulai puasa hari Kamis dan diakhiri pada hari Jumat. (Pasarannya terserah kita).Setelah syarat-syarat tersebut terpenuhi dan terlaksana, maka ketika akan diperlukan mantra Aji Kyai Liung Ghaib tersebut cukup dibaca sekali saja. Insya-Allah Andaselamat dari gangguan makhluk halus dan hewan buas.

AJI TAPAK SEWU

Aji Tapak Sewu merupakan jenis ilmu Kejawen tingkat tinggi. Untuk menguasainya dengan sempurna harus disertai lelaku (puasa).  Rahasianya…..???

AJI TAPAK SEWU

merupakan ilmu kedigdayaan yang kekuatannya difungsikan untuk menyerang musuh yang bersifat jahat atau dzolim. Juga dapat digunakan untuk mengusir jin atau gangguan gaib lainnya.Kehebatan Aji Tapak Sewu setara dengan Ilmu kejawen lainnya yang berasal dari Tanah jawa, seperti : Aji Bandung Bondowoso, Aji Lebur Saketi, Aji Gelap Sayuto, Aji Guntur Geni, Aji Condro Birowo dan lain-lainnya.Aji Tapak Sewu yanga saya tulis di sini bacaan manteranya yang sudah mengalami perubahan. Kalau di zaman dulu, tepatnya sebelum agama Islam masuk ke Tanah Jawa, manteranya masih berbahasa kuno campur dengan mantera dari agama Hindu-Budha.Tapi, setelah agama islam masuk, manteranya berganti bahasa arab campur Jawa halus, bukan bahasa Jawa Kuno lagi.Adalah Kanjeng Sunan Kalijaga di dalam dakwahnya menyebarkan agama Islam yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yang adat istiadat dan kebudayaannya masih kuat, Beliau tidak membuang tradisi dan kebudayaan Jawa, tapi mewarnainya dengan agama Islam.Khusus dalam hal Ilmu Kawijayan yang merupakan salah satu kebudayaan masyarakat jawa, oleh Kanjeng Sunan Kalijaga yang semua berisi bacaan mantera campuran diubah dengan doa dariagama Islam yang dipadukan dengan bahasa Jawa Halus. Termasuk salah satunya beliau mengubah mantera yang terdapat dalam Aji Tapak Sewu ini.Aji Tapak Sewu merupakan jenis Ilmu Kejawen tingkat tinggi. Untuk menguasainya dengan sempurna harus disertai lelaku (puasa). Puasa yang harus dijalani lamanyacuma tiga hari. Adapun jenis puasanya adalah puasa biasa seperti di bulan Ramadhan. Makannya waktu buka dan sahur. Selama puasa kita harus meninggalkan hal-hal yang dilarang agama. Hal ini dikandung maksud agar puasa kita tidak batal. Dan perbanyaklah sedekah kepada fakir miskin sesuai dengan kemampuan Anda.Namun, sebelum Anda melakukan puasa, alangkah baiknya kalau terlebih dahulu melaksanakan mandi jinabah untuk membersihkan hadast besar dan hadast kecil. Adapun doa atau manteranya untuk mandi jinabah adalah sebagai berikut :“BismillaahirrohmaanirrohiimNiat ingsun adus jinabatNganggo banyu kang suciSoko bumineng gusti AllahResik jiwoResik rogoSedulur papat limo pancerDadhi padang moncar-mancarSoko kersaning gusti AllahAllahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar”Kemudian siramkan air ke pundak kanan satu kali, ke pundak kiri satu kali, ke kepala satu kali lalu keseluruh tubuh sampai merata. Selama melaksanakan mandi besar, Anda tidak boleh banyak bicara agar ritual mandi besarnya berjalan dengan lancar.Setelah selesai mandi jinabah, kemudian bersiap-siaplah Anda untuk menjalani puasa dengan hati yang tulus ikhlas. Boleh dimulaipada hari Senin, Selasa, Rabo, Kamis, Jum’at , Sabtu, atau pun Minggu. Tergantung dari kelonggaran waktu Anda.Selama menjalani puasa tiga hari, mantera Aji Tapak Sewu harus selalu dibaca setiap habis shalat Magrib dan shalat Subuh dan ditambah di waktu tengah malam dengan membacanya di luar rumah. Mantera dibaca dengan hitungan yang sama, yaitu sebanyak 50x tanpa henti.Mantera Aji Tapak Sewu yang harus dibaca, bunyinya sebagai beriukut

:“Bismillaahirrohmaanirrohiim (3x)

Amatek ajiku tapak sewuManjingo ono ing jiwo rogokuTak tamake marang mungsuhkuGunung ajurSegoro asatWatu ambyarJin kafir, iblis lan syetan podho inggirLaa haula walaa quwwata illa billaahil ‘aliyyil’adzim”

Apabila Anda ingin menggunakan Aji Tapak Sewu, mantera cukup dibaca satu kali, lalu tarik nafas dan tahan diperut dan dada. Di saat masih menahan nafas, hentakkan kaki kanan Anda ke tanah tiga kali berturut-turut. Kemudian, nafas dikeluarkan pelan-pelan melalui hidung.

MEROGO SUKMO

BISMILAHHIROHMANNIROHIW.SOLLALOHU ALAIHI WASALAM.ALLAH HUMMA KULHUALLAH.DZAT GUMILANG TANPO SANGKAN,LIYEP CUT PRUCUT SUKMANINGSUN METUSONGKO ROGO,GAMPANG SONGKO SARININGGAMPANG,LAN SLAMET SONGKOKERSANING ALLAH.( LAILLAHAKILLALOH MUHAMADDURROSULLULOH.3X)(LAILLAHAKILLALOHM 7 X)tidur terlentang di tempat tidur,sebaiknya mandi keramas dulu sebelummempraktekanya.tenangkan fikiran,tenangkan batin.baca mantra di atas 3kali untuk pageran badan.pejamkan mata anda.ucapkan LAILLAHAKILLALOH 7X.sambil berkonsentrasi...